Silahkan datangi perpustakaan SMAN 78 JAKARTA untuk membaca bukunya
“Seniman kalo gak kere ya gila,” kata Romo pada Embun. Berbicara topi seniman. Berbau omnibus. Politik mewabah ke persahabatan, zaman now dihadapi. Cinta platonic dianggap ancaman. Manifesto kesetiaan menunggu. Jakarta jadi ikrar. Semua jadi satu. Beginilah hidup. Bukan ndumel. Capture manusia di momen ini. Inilah ceritanya. Ditutur dengan menertawai zaman. Tidak ada tendensi dogma yang membawa kebenaran. Ketika BARA bertemu EMBUN. ALFA bertemu BETA. TIMUR bertemu FILO, SOFIE.